5 contoh keselamatan kerja di laboratorium?
1. 5 contoh keselamatan kerja di laboratorium?
* Langkah-langkah keselamatan kerja di labotarium *
1. Dalam keadaan sehat fisik dan mental.
2. Mematuhi tata tertib praktikum dan berdisiplin dalam keseluruhan kegiatan praktikum .
3. Menjaga kebersihan baik ruangan maupun alat - alat selama praktikum . 4. Meneliti jumlah dan keadaan alat-alat praktikum sebelum dan sesudah praktikum selesai
5. Dalam penimbangan, pengerjaan dan penulisan laporan harus sistematik , cermat dan teliti .
# maaf klw salah..^_^
^_^ makasih ^_^
1.Memakai jas lab.Tujuannya jika bahan kimia terpercik atau tumpah akan tertahan oleh jas lab.
2. Harus berhati-hati,bila menggunakan alat seperti:pisau,silet gunting.Tujuannya agar tidak terpotong atau terluka.
3.Mengetahui prosedur atau cara kegiatan praktikum terutama penggunaan bahan kimia
4. Tanyakan pada guru pembimbing,jika tidak tahu cra penggunaannya.
5. Setelah selesi praktikum alat-alat dibersihkan dan ditempatkan ke tempat semula.Untuk bahan kimia label nama jangan sampai hilang,dan kembalikan ke tempat smula.
2. contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi
Penjelasan:
1.berhati hati
2 memperhatikan apa yang sedang diterangkan
3.fokus saat praktek
4.fokus saat melakukan praktek
3. sebutkan contoh-contoh cara menjaga keselamatan diri selama bekerja di laboratorium
caranya adalah:
-menaati tata tertib yg berlaku
-tidak memegang atau menyentuh barang yg dilarang di sentuh
4. keselamatan kerja di laboratorium
Jawaban:
Keselamatan Laboratorium merupakan keadaan terbaik dalam bekerja ditempat yang dilengkapi peralatan untuk mengadakan percobaan atau penyelidikan. Keselamatan kerja di laboratorium perlu diutamakan untuk mencegah kecelakaan kerja. Keselamatan kerja merupakan tanggung jawab setiap orang baik laporan maupun praktikan.
Penjelasan:
Maaf ya kalo ada yang salah ya
Makasih
Penjelasan:
Keselamatan Laboratorium merupakan keadaan terbaik dalam bekerja ditempat yang dilengkapi peralatan untuk mengadakan percobaan atau penyelidikan. Keselamatan kerja di laboratorium perlu diutamakan untuk mencegah kecelakaan kerja. Keselamatan kerja merupakan tanggung jawab setiap orang baik laporan maupun praktikan.
5. Tuliskan dan jelaskan contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi
langkah "
A.sebelum pratikum sebaiknya minum segelas susu untuk menetralkan tubuh dari pengaruh kontaminasi zat - zat kimia
B.gunakan penutup hidung dan mulut, kacamata serta sarung tangan saat mengambil zat" kimia yang mudah menguap
C.gunakan alat bantu seperti pipa kaca pipet tetes sendok plastik , pinset untuk mengambil zat / bahan
D.hati" saat membawa alat pratikum yg terbuat dari kaca
E.jika terkena zat kimia segeralh basuh dg air
F.gunakan obat obatan P3K jika ada yg terluka
G.segeralah muntahkan kalau ada zat kimia yang masuk ke dalam mulut
H.jangan mencium zat kimia secara langsung
I.arahkan mulut tabung menjahui badan ketika memanas kan zat di dalam tabung reaksi
J.jika terjadi kebakaran segeralh padamkan dg alat pemadam kebakaran atau tutup dg lap tebal yg telah di basahi dg air
K.cucilah tangan dg sabun setelah selesai bekerja
6. tuliskan dan jelaskan contoh langkah keselamatan kerja dilaboratorium biologi
memakai masker dan baju standar layak pakai untuk kerja laboratorium
7. Mengapa keselamatan kerja diperlukan saat bekerja dilaboratorium?
karena untuk menghindari peristiwa peristiwa yg tidak diinginkan yg bisa saja terjadi di lab
8. mengapa keselamatan kerja di laboratorium harus selalu di perhatikan
selama berada di laboratorium,praktikan harus menjaga ketertiban, keselamatan diri dan org lain. karena setiap zat zat atau botol botol bila terkena badan akan mengakibat kan kefatalan yg tidak hanya kita yang terkena tapi jugak org lain disekitar juga
9. menjelaskan keselamatan kerja di laboratorium
keselamatan kerja dilaboratorium adalah untuk menjaga kelesalatam diri kita sendiri saat berada di laboratorium
10. Mengapa keselamatan kerja harus diperhatikan saat bekerja di laboratorium
Jawaban:
karena itu adalah hal yg penting / yg harus dipertamakan sebelum berkerja
Jawaban:
karena bahan kimia yang sudah tercampur dari zat zat yang berbahaya atau ya lainnya dapat merusak kesehatan kita semoga membantu dan benar !
11. keselamatan kerja di laboratorium
1.masker.....
2.sarung tangan latek....
3.kaca mata khusus......
12. apa saja keselamatan kerja di laboratorium kimia
biasa mencampur bahan bakar
13. Sebutkan contoh tata tertib keselamatan kerja di laboratorium biologi
1. Dilarang mengambil atau membawa keluar alat-alat serta bahan dalam laboratorium tanpa seizin petugas laboratorium.
2. Orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk ke laboratorium. Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
3. Gunakan alat dan bahan sesuai dengan petunjuk praktikum yang diberikan.
4. Jangan melakukan eksperimen sebelum mengetahui informasi mengenai bahaya bahan kimia, alat-alat, dan cara pemakaiannya.
5. Bertanyalah jika Anda merasa ragu atau tidak mengerti saat melakukan percobaan.
6. Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk memudahkan pertolongan saat terjadi kecelakaan kerja.
7. Pakailah jas laboratorium saat bekerja di laboratorium.
8. Harus mengetahui cara pemakaian alat darurat seperti pemadam kebakaran, eye shower, respirator, dan alat keselamatan kerja yang lainnya.
9. Jika terjadi kerusakan atau kecelakaan, sebaiknya segera melaporkannya ke petugas laboratorium.
10. Berhati-hatilah bila bekerja dengan asam kuat reagen korosif, reagen-reagen yang volatil dan mudah terbakar.
11. Setiap pekerja di laboratorium harus mengetahui cara memberi pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).
12. Buanglah sampah pada tempatnya.
13. Usahakan untuk tidak sendirian di ruang laboratorium. Supaya bila terjadi kecelakaan dapat dibantu dengan segera.
14. Jangan bermain-main di dalam ruangan laboratorium.
15. Lakukan latihan keselamatan kerja secara periodik.
16. Dilarang merokok, makan, dan minum di laboratorium.
14. apa saja keselamatan kerja di laboratorium?
menggunakan masker, sarung tangan, baju lab, kaca mata, pelindung kepala, atau pelindung lainnya, berhati2
jaket khusus lab ,masker , kaca mata pelindung,alat khusus pemadam,sarung tangan , sepatu pelindung
15. Keselamatan kerja dalam laboratorium terdiri dari…
Jas laboratorium. Jas laboratorium (lab coat) berfungsi melindungi badan dari percikan bahan kimia berbahaya. ...Kaca mata keselamatan. ...Sepatu keselamatan. ...Pelindung muka. ...Masker gas. ...Kaos tangan. ...Pelindung telinga
16. keselamatan kerja di laboratorium
Jawaban:
Tata tertib tersebut antara lain wajib menggunakan jas lab, tidak makan dan minum di dalam lab, dan meja kerja yang harus selalu rapi. Kamu diwajibkan memakai jas lab karena di lab banyak sekali bahan kimia yang mungkin berbahaya jika langsung terkena kulitmu. maaf kalo salah soalnya aku baru kelas lima
17. mengapa keselamatan di laboratorium diperlukan saat bekerja di laboratorium?
agar kita tidak cedera ketika melakukan penelitian di laboratorium
18. Prosedur Keselamatan Kerja di Laboratorium harus didukung oleh ketersediaannya alat keselamatan kerja, coba identifikasikan alat keselamatan kerja yang minimal harus ada di laboratorium!
Jawaban:
apd (alat pelindung diri)
masker
kacamata pelindung
sepatu
Jawaban:
kacamata pelindung, sarung tangan dari karet, masker
Penjelasan:
kacamata kacamata melindungi dari kejadian seperti bahan kimia yang berakibat meledak
sarung tangan melindungi dari racun atau bahan kimia yang tidak boleh dipegang secara langsung
masker melindungi dari bau yang tidak sedap atau bau yang bisa mengakibatkan gangguan pernapasan
19. contoh soal essay hakikat fisik dan keselamatan kerja di laboratorium
Jawaban:
kelas berapa itu kaka?
#StayAtHome
#StayConnected
20. keselamatan kerja di laboratorium
menggunakan perlengkapan yang mendukung keselamatan kerja seperti
1. kacamata khusus
2. rompi khusus
3. sarung tangan
4. masker
5. kaca pembesar
maap kalo salah
21. Apa yang harus diperhatikan dalam keselamatan kerja di laboratorium?
1. ruangan laboratorium yang memenuhi standar seperti ventilasi yang baik
2. tidak mengambil atau memindahkan barang barang di laboratorium tanpa izin
3. tidak melakukan eksperiman sebelum mengetahui informasi tentang kimia
4. memakai pelindung diri
5. memisahkann limbah laboratorium
22. keselamatan bekerja di laboratorium
Keselamatan bekerja di laboratorium sangat penting untuk melindungi kesehatan dan keselamatan individu yang bekerja di dalamnya. Berikut beberapa aspek keselamatan yang perlu diperhatikan di laboratorium:
1. Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD): Menggunakan APD yang sesuai seperti jas lab, kacamata pelindung, sarung tangan, masker, dan sepatu pelindung untuk melindungi tubuh dari bahaya fisik, kimia, dan biologis.
2. Penyimpanan Bahan Kimia yang Tepat: Bahan kimia harus disimpan dengan benar, terpisah sesuai dengan sifatnya, di tempat yang aman, terkunci, dan tertib. Bahan-bahan yang mudah terbakar atau berbahaya harus disimpan dengan ketentuan yang khusus.
3. Tata Cara Penanganan: Memahami dan mengikuti tata cara penanganan bahan kimia yang tepat, seperti pembuangan limbah, pencampuran bahan kimia, dan penggunaan peralatan lab.
4. Ventilasi yang Baik: Memastikan sirkulasi udara yang baik di dalam laboratorium untuk mengurangi paparan terhadap uap dan gas berbahaya.
5. Penanggulangan Kecelakaan Darurat: Menyediakan peralatan penanggulangan kebakaran, pemadam kebakaran, shower darurat, dan eyewash di laboratorium. Selain itu, memahami prosedur evakuasi keadaan darurat seperti kebakaran.
6. Pelatihan dan Pendidikan: Melakukan pelatihan terkait keselamatan kerja di laboratorium kepada semua anggota tim dan memastikan pemahaman tentang prosedur tindakan yang aman.
7. Etiketisasi dan Marking: Menandai dengan jelas bahan kimia, ruang penyimpanan, dan peralatan dengan etiket yang sesuai untuk menghindari kekeliruan penggunaan atau identifikasi.
8. Pembersihan dan Perawatan: Membersihkan dan merawat peralatan serta area kerja secara teratur untuk mencegah penumpukan bahan kimia atau kontaminasi lainnya.
9. Penanganan Sampah: Mengidentifikasi dan membuang limbah laboratorium dengan benar sesuai dengan peraturan dan pedoman yang berlaku.
10. Pedoman Penggunaan: Mengikuti pedoman yang ditetapkan oleh laboratorium, institusi, atau badan pengawas keselamatan di bidang kerja mereka.
Menerapkan langkah-langkah ini dapat membantu memastikan keselamatan bekerja di laboratorium dan melindungi kesehatan dan keselamatan semua orang yang terlibat dalam kegiatan laboratorium.
23. Mengapa kita harus memahami prosedur keamanan dan keselamatan laboratorium saat bekerja di laboratorium?
Jawaban:
agar tidak terjadi kecelakaan
Penjelasan:
ngga tau spontan ajah jawab gini
24. mengapa keselamatan kerja di laboratorium harus selalu diperhatikan
supaya tidak terjadi kesalahantidak terjadi kesalahan jika ada 1 kali kesalahan bisa berakibat fatal misalnya kuman bisa tersebar hngga ada yang cedera
25. keselamatan kerja di laboratorium
Jawaban:
keselamatan kerja di laboratorium:
gunakan jas laboratorium
gunakan sepatu yg tertutup
jangan mengunakan perhiasan saat di laboratorium
jangan bergurau
26. keselamatan kerja di laboratorium
Jawaban:
1. keselamatan akibat listrik : larangan2
a. meletakan catu daya di latai,
b. menggunakan stopkontak yang rusak
27. Keselamatan kerja di Laboratorium?
Jawaban:
wajib menggunakan jas lab
tidak makan dan minum di dalam ruangan lab
meja kerja lab harus selalu rapi
diwajibkan menggunakan jas lab karena banyak sekali bahan kimia yang mungkin berbahaya jika langsung terkena kulit mu
Penjelasan:
semoga membantu
semoga bermanfaat
maaf kalau salah
Jawaban:
Gunakan jas lab
Matikan AC jika melakukan praktikum
Ikuti arahan yg diberikan guru
Penjelasan:
28. tuliskan dan jelaskan contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi
1. Pakai perlatan kerja seperti kacamata pengaman untuk melindungi mata, jas laboratorium untuk melindungi baju dan sepatu tertutup untuk melindungi kaki.
2. Dilarang memakai perhiasan saat berada di laboratorium yang bisa rusak karena bahan Kimia.
3. Dilarang memakai sepatu terbuka atau sandal karena beresiko terkena tumpahan cairan.
4. Wanita atau pria yang berambut panjang harus diikat.-pakai peralatan kerja seperti kacamata pengaman untuk melindungi mata, jas lab untuk melindungi baju dan sepatu untuk melindungi kaki
-dilarang memakai perhiasan saat berada di lab
-dilarang memakai sepatu terbuka karena berisiko terkena tumpahan cairan
-wanita atau pria yang berambut panjang harus diikat
semoga membantu
jadikan jawaban ter Brainly
29. Berikan contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi berserta penjelasan
Jika terjadi kebakaran:
-Mengambil kain basah lalu tutup ke hidung, setelah itu merangkak keluar lab
Semoga membantu1)memakai jas praktikum agar baju tidak kotor
2)tidak melakukan hal sembarang tanpa instruksi dari guru karena itu dapat membuat kecelakaan yang berbahaya bagi semua orang dilab
#semogamembanti
30. Keselamatan kerja di Laboratorium.
Prosedur keselamatan kerja di laboratorium sangat penting untuk diperhatikan mengingat hasil penelitian menunjukkan telah terjadi kecelakaan kerja dengan intensitas yang mengkhawatirkan yaitu 9 orang/hari. Keselamatan semua pihak merupakan tanggung jawab semua pengguna laboratorium. Namun, banyak pekerja yang meremehkan risiko kerja, sehingga tidak menggunakan alat-alat pengaman walaupun sudah tersedia. Laboratorium merupakan ruangan yang memiliki risiko yang cukup besar. Disana banyak terdapat bahan kimia yang merupakan bahan mudah meledak, mudah terbakar, beracun, dll. Selain itu terdapat juga benda mudah pecah dan menggunakan listrik. Maka dari itu, kita harus sangat berhati-hati dalam menggunakan laboratorium. Berikut adalah prosedur keselamatan kerja di laboratorium. Langsung saja kita simak yang pertama:keselamatan kerja dilaboratorium adalah
1.menggunakan kacamata keselamatan
2.mengunakan sarung tangan
3.penutup rambut plastik
4.menggunakan jas labolaotrium
5.sepatu
6.masker gas
7.pelindung muka
8.pelindung telinga
PERALATAN KESELAMATAN LABOLATORIUM
1.pembasuh mata
2.fire blanket
3.safety shower
4.spill neutralizer
5.first aid kits
6.alat pemadam api
7.pintu keluar darurat
8.ruang asam
terimakasih atas perhatiannya
31. Tuliskan dan jelaskan contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi
Keselamatan kerja di laboratorium merupakan harapan untuk setiap individu yang sadar akan kepentingan kesehatan, keamanan dan kenyamanan kerja.
Langkah keselamatan kerja di laboratorium:
1. Perlengkapan saat berada di
laboratorium:
a. Jas labolatorium
b. Masker
c. Sarung tangan
d. Kacamata pelindung
e. Sepatu
2. Alat keselamatan kerja
a. Pemadam kebakaran (hydrant)
b. Eye washer
c. Kotak P3K
d. Peralatan pembersih
f. Obat obatan
g. Kapas dan plaster pembalut
3. Langkah langkah keselamatan kerja
A. Membawa dan memperlakukan
alat dan bahan secara aman
Seperti dalam:
a. Cara menggunakan mikroskop
b. Melihat isi tabung reaksi
c. Pemanasan zat dalam tabung
reaksi
d. Mengelola bahan kimia
B. Mengetahui bahan yang
berbahaya dan dapat
menimbulkan penyakit.
a. Bahan yang mudah terbakar
b. Bahan yang bersfat radioaktif
c. Bahan yang beracun dan
berbahaya
d. Bahan yang merusak (korosif
dan kaustik)
SEMOGA MEMBANTU☺
32. sebutkan 4 contoh tindakan keselamatan kerja di laboratorium
memakai sarung tangan
memkai kaca mata
memakai jas lab
pake celemek(?1.) hati2 terhadap larutan tertentu yg korosif
2.) pakailah kacamata google
3.) setelah kerja di lab barang2ny kembalikan ke tempatny
4.) hati2 klo kesenggol cairan tertentu apalagi yang membuat korosif
33. keselamatan kerja apa yang diperlukan dalam laboratorium
Pake kaca mata , sarung tangan , masker
34. Tulislam dan jelaskan contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi
A.sebelum pratikum sebaiknya minum segelas susu untuk menetralkan tubuh dari pengaruh kontaminasi zat - zat kimia
B.gunakan penutup hidung dan mulut, kacamata serta sarung tangan saat mengambil zat" kimia yang mudah menguap
C.gunakan alat bantu seperti pipa kaca pipet tetes sendok plastik , pinset untuk mengambil zat / bahan
D.hati" saat membawa alat pratikum yg terbuat dari kaca
E.jika terkena zat kimia segeralh basuh dg air
F.gunakan obat obatan P3K jika ada yg terluka
G.segeralah muntahkan kalau ada zat kimia yang masuk ke dalam mulut
H.jangan mencium zat kimia secara langsung
I.arahkan mulut tabung menjahui badan ketika memanas kan zat di dalam tabung reaksi
J.jika terjadi kebakaran segeralh padamkan dg alat pemadam kebakaran atau tutup dg lap tebal yg telah di basahi dg air
K.cucilah tangan dg sabun setelah selesai bekerja
35. bagaimana keselamatan kerja di laboratorium
Prosedur keselamatan kerja di laboratorium sangat penting untuk diperhatikan mengingat hasil penelitian menunjukkan telah terjadi kecelakaan kerja dengan intensitas yang mengkhawatirkan yaitu 9 orang/hari. Keselamatan semua pihak merupakan tanggung jawab semua pengguna laboratorium. Namun, banyak pekerja yang meremehkan risiko kerja, sehingga tidak menggunakan alat-alat pengaman walaupun sudah tersedia. Laboratorium merupakan ruangan yang memiliki risiko yang cukup besar. Disana banyak terdapat bahan kimia yang merupakan bahan mudah meledak, mudah terbakar, beracun, dll. Selain itu terdapat juga benda mudah pecah dan menggunakan listrik. Maka dari itu, kita harus sangat berhati-hati dalam menggunakan laboratorium. Berikut adalah prosedur keselamatan kerja di laboratorium. Langsung saja kita simak yang pertama:
1. Syarat Laboratorium yang Baik
Ruangan laboratorium yang memenuhi standar adalah salah satu faktor untuk menghindari kecelakaan kerja. Syarat tersebut meliputi kondisi ruangan, susunan ruangan, kelengkapan peralatan keselamatan, nomor telepon penting (pemadam kebakaran, petugas medis), dll.
Ruangan laboratorium yang memiliki sistem ventilasi yang baik. Proses keluar masuk udara yang stabil. Sirkulasi udara segar yang masuk ke dalam ruangan. Keduanya harus diperhatikan dengan baik. Semakin baik sirkulasi udara, maka kondisi laboratorium juga akan sehat. Seperti halnya rumah, sirkulasi udara berada pada posisi utama dan tidak dapat dikesampingkan begitu saja.
Ruangan laboratorium harus ditata dengan rapi. Penempatan bahan kimia dan peralatan percobaan harus ditata dengan rapi supaya memudahkan untuk mencarinya. Bila perlu, berikan denah dan panduan penempatan bahan kimia di raknya supaya semakin memudahkan untuk mencari bahan kimia tertentu.
Alat keselamatan kerja harus selalu tersedia dan dalam kondisi yang baik. Terutama kotak P3K dan alat pemadam api. Berikan juga nomor telepon penting seperti pemadam kebakaran dan petugas medis supaya saat terjadi kecelakaan yang cukup parah dapat ditangani dengan segera. Berikan juga lembaran tentang cara penggunaan alat pemadam api dan tata tertib laboratorium.
Laboratorium harus memiliki jalur evakuasi yang baik. Laboratorium setidaknya memiliki dua pintu keluar dengan jarak yang cukup jauh. Bahan kimia yang berbahaya harus ditempatkan di rak khusus dan pisahkan dua bahan kimia yang dapat menimbulkan ledakan bila bereaksi.
2. Tata Tertib Keselamatan Kerja
Aturan umum dalam tata tertib keselamatan kerja adalah sebagai berikut:
Dilarang mengambil atau membawa keluar alat-alat serta bahan dalam laboratorium tanpa seizin petugas laboratorium.
Orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk ke laboratorium. Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Gunakan alat dan bahan sesuai dengan petunjuk praktikum yang diberikan.
Jangan melakukan eksperimen sebelum mengetahui informasi mengenai bahaya bahan kimia, alat-alat, dan cara pemakaiannya.
Bertanyalah jika Anda merasa ragu atau tidak mengerti saat melakukan percobaan.
Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk memudahkan pertolongan saat terjadi kecelakaan kerja.
Pakailah jas laboratorium saat bekerja di laboratorium.
Harus mengetahui cara pemakaian alat darurat seperti pemadam kebakaran, eye shower, respirator, dan alat keselamatan kerja yang lainnya.
Jika terjadi kerusakan atau kecelakaan, sebaiknya segera melaporkannya ke petugas laboratorium.
Berhati-hatilah bila bekerja dengan asam kuat reagen korosif, reagen-reagen yang volatil dan mudah terbakar.
Setiap pekerja di laboratorium harus mengetahui cara memberi pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).
Buanglah sampah pada tempatnya.
Usahakan untuk tidak sendirian di ruang laboratorium. Supaya bila terjadi kecelakaan dapat dibantu dengan segera.
Jangan bermain-main di dalam ruangan laboratorium.
Lakukan latihan keselamatan kerja secara periodik.
Dilarang merokok, makan, dan minum di laboratorium.
3. Alat Keselamatan Kerja
Di dalam ruang laboratorium harus sudah tersedia seluruh alat keselamatan kerja supaya saat terjadi kecelakaan atau darurat, itu bisa diatasi dengan cepat. Berikut adalah alat-alat keselamatan kerja yang ada di laboratorium. Pastikan semuanya tersedia dan Anda tahu dimana letaknya.
Pemadam kebakaran (hidrant)
Eye washer
Water shower
Kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan)
Jas Laboratorium
Peralatan pembersih
Obat-obatan
Kapas
Plaster pembalutan
36. sebutkan 4 contoh perilaku buruk saat bekerja di laboratorium beserta dampaknya terhadap keselamatan kerja!
berlari lari di lab, bisa menabrak bahan kimia
dilarang mengincipi zat zat di lab, bisaa keracunan-berlari lari dilab yang bisa terjatuh dan memecahkan barang
-membuat percobaan tanpa izin guru yang bisa menyebabkn percobaan itu bs meledak
-menghirup ramuan cobaan secara langsung yang bs menyebabkan kematian kalau berbahaya sekali
-meneteskan cairan aneh atau asam ke tangan yang bisa membuat kulit iritasi maupun rusak
37. tuliskan dan jelaskan contoh langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi
langkah keselamatan kerja di laboratorium biologi :
1. Hal pertama yang harus disadari adalah praktikan harus berada pada situasi di mana fisik dan mentalnya dalam keadaan baik, maksudnya adalah kegiatan laboratorium biologi ini ditujukan bagi siswa yang memang tidak dalam keadaan depresi atau sakit, karena akan banyak kemungkinan terserang bakteri atau object rawan di laboratorium.
2. Yang kedua adalah memastikan bahwa praktikan telah membaca dan mengerti tata tertib sebuah kegiatan praktikum. Siswa juga dipastikan mematuhi keseluruhan rangkaian kegiatan praktikum .
3. Yang ketiga adalah memastikan kebersihan, pada ruangan praktikum ataupun pada peralatan praktikum.
4. Yang keempat adalah cermat dalam memastikan jumlah dan kondisi peralatan di ruang praktikum. Baik itu sebelum ataupun sesudah kegiatan praktikum selesai.
5. Yang kelima adalah cermat, teliti, dan terurut atau sistematis dalam mengerjakan aktivitas dalam praktikum seperti menimbang, mempraktekan dan menulis seluruh aktivitas praktikum
6. Yang keenam adalah pastikan dirimu mengerjakan semuanya tanpa manipulasi baik dari mulai praktikum hingga selesai.
7. Yang ketujuh adalah gunakan imajinasi dan daya nalar yang kreatif seperti persiapan komponen, wadah, tabung reaksi dsb.
8. Yang kedelapan adalah tidak bicara sendiri sendiri.
9. Yang kesembilan adalah tunjukan bahwa dirimu paham dan percaya diri dalam mengerjakan.
10.Yang kesepuluh adalah tidak tergesa gesa dan teledor dalam ruang praktikum yang menyebabkan rusaknya fasilitas praktikum biologi.
semoga membantu :)Langkah keselamatan kerja dilaboratorium contohya pada saat membuka botol berisi zat yg mudah menguap dan korosif harus berhati hati . mengapa ?? karna suhu & tekanan didalam botol dapat menyebabkan zat di dalam botol memercik ke luar jadi , membuka botol zat yg demikian hendaknya menggunakan kain untuk membungkus botol dan botol didalam bak cuci
38. Keselamatan kerja dilaboratorium
Keselamatan dan Keamanan Kerja atau laboratory safety (K3) memerlukan perhatian khusus , karena penelitian menunjukkan telah terjadi kecelakaan kerja dengan intensitas yang mengkawatirkan yaitu 9 orang/hari . Oleh karena itu K3 seyogyanya melekat pada pelaksanaan praktikum dan penelitian di laboratorium.
Laboratorium adalah tempat staf pengajar, mahasiswa dan pekerja lab melakukan eksprimen dengan bahan kimia alat gelas dan alat khusus. Penggunaan bahan kimia dan alat tersebut berpotensi terjadinya kecelakaan kerja. Pada umumnya kecelakan kerja penyebab utamanya adalah kelalaian atau kecerobohan. Oleh karena itu perlu dilakukan upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan dengan cara membina dan mengembangkan kesadaran (attitudes) akan pentingnya K3 di laboratorium.
Keselamatan Kerja di Laboratorium, perlu diinformasikan secara cukup (tidak berlebihan) dan relevan untuk mengetahui sumber bahaya di laboratorium dan akibat yang ditimbulkan serta cara penanggulangannya. Hal tersebut perlu dijelaskan berulang ulang agar lebih meningkatkan kewaspadaan. Keselamatan yg dimaksud termasuk orang yg ada disekitarnya.
Peraturan Keselamatan Kerja
Tujuan Peraturan Keselamatan Kerja dimaksudkan untuk menjamin :
Kesehatan , keselamatan dan kesejahteraan orang yg bekerja di laboratorium.
Mencegah orang lain terkena resiko pekerjaan laboratorium yang menyebabkan terganggu kesehatannya akibat kegiatan di laboratorium.
Mengontrol penyimpanan dan penggunaan bahan yang mudah terbakar dan beracun
Mengontrol pelepasan bahan berbahaya (gas) dan zat berbau ke udara, sehingga tidak berdampak negative terhadap lingkungan.
Aturan umum yang terdapat dalam peraturan itu menyangkut hal hal sebagai berikut :
Orang yang tak berkepintingan dilarang masuk laboratorium, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Jangan melakukan eksprimen sebelum mengetahui informasi mengenai bahaya bahan kimia, alat alat dan cara pemakaiannya.
Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk memudahkan pertolongan saat terjadi kecelakaan kerja laboratorium.
Harus tau cara pemakaian alat emergensi : pemadam kebakaran, eye shower, respirator dan alat keselamatan kerja yang lain.
Setiap laboran /Pekerja laboratorium harus tau memberi pertolongan darurat (P3K).
Latihan keselamatan harus dipraktekkan secara periodik bukan dihapalkan saja
Dilarang makan minum dan merokok di lab, bhal ini berlaku juga untuk laboran dan kepala Laboratorium.
Jangan terlalu banyak bicara, berkelakar, dan lelucon lain ketika bekerja di laboratorium
Jauhkan alat alat yang tak digunakan, tas,hand phone dan benda lain dari atas meja kerja.
Pakaian di Laboratorium
Pekerja laboratorium harus mentaati etika berbusana di laboratorium. Busana yang dikenakan di laboratorium berbeda dengan busana yang digunakan sehari hari.
Busana atau pakaian di laboratorium hendaklah mengikuti aturan sebagai berikut :
Dilarang memakai perhiasan yang dapat rusak oleh bahan kimia, sepatu safety yang terbuka, sepatu licin, atau berhak tinggi. Harus menggunakan sepatu safety yang memenuhi standar. Bagi wanita juga harus menggunakan sepatu safety khusus wanita.
Wanita dan pria yang memiliki rambut panjang harus diikat, rambut panjang yang tidak terikat dapat menyebabkan kecelakaan. karena dapat tersangkut pada alat yang berputar.
Pakailah jas praktikum, sarung tangan dan pelindung yang lain dengan baik meskipun, penggunaan alat alat keselamatan menjadikan tidak nyaman.
Bekerja dengan Bahan Kimia Bila anda bekerja dengan bahan kimia maka diperlukan perhatian dan kecermatan dalam penanganannya.
Adapaun hal umum yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :
a. Hindari kontak langsung dengan bahan kimia
b. Hindari menghirup langsung uap bahan kimia
c. Dilarang mencicipi atau mencium bahan kimia kecuali ada perintah khusus ( cukup dengan mengkibaskan kearah hidung )
d. Bahan kimia dapat bereaksi langsung dengan kulit menimbulkan iritasi (pedih dan gatal)
Memindahkan Bahan Kimia
Seorang laboran pasti melakukan pekerjaan pemindahan bahan kimia pada setiap kerjanya.
Ketika melakukan pemindahan bahan kimia maka harus diperhatikan hal hal sebagai berikut :
Baca label bahan sekurang kurangnya dua kali untuk menghindari kesalahan dalam pengambilan bahan misalnya antara asam sitrat dan asam nitrat.
Pindahkan sesuai jumlah yang diperlukan
Jangan menggunakan bahan kimia secara berlebihan
Jangan mengembalikan bahan kimia ke tempat botol semula untuk menghindari kontaminasi, meskipun dalam hal ini kadang terasa boros Memindahkan Bahan Kimia Cair. Ada sedikit perbedaan ketika seorang laboran memindahkan bahan kimia yang wujudnya cair.
Hal yang harus diperhatikan adalah :
Tutup botol dibuka dengan cara dipegang dengan jari tangan dan sekaligus telapak tangan memegang botol tersebut.
Tutup botol jangan ditaruh diatas meja karena isi botol bisa terkotori oleh kotoran yang ada diatas meja.
Pindahkan cairan menggunakan batang pengaduk untuk menghindari percikan.
Pindahkan dengan alat lain seperti pipet volume shg lebih mudah.
Jawaban:
Hal ini sebaiknya didukung dengan peralatan keselamatan lab
Keselamatan kerja sbb
1.Sebaiknya minum segelas susu sebelum praktikum untuk menetralkan tubuh dari pengaruh kontaminasi zat- zat kimia
2.Kenakan penutup hidung dan mulut, kacamata dan sarung tangan saat mengambil zat- zat kimia yang mudah menguap dan berbahaya
3.Wanita dan pria yang memiliki rambut panjang harus diikat, rambut panjang yang tidak terikat dapat menyebabkan kecelakaan. karena dapat tersangkut pada alat yang berputar.
4.Hati- hati saat membawa dan menggunakan alat- alat praktikum yang terbuat dari kaca
Gunakan alat bantu seperti pipa kaca, pipet tetes, sndok plastik atau pinset untuk mengambil zat- zat atau bahan
5.Bila ada bagian tubuh yang terkena zat kimia, sgera basuh dengan air
6.Gunakan obat- obatan P3K bila ada yang terluka
7.Sgera muntahkan jika ada zat kimia yang masuk ke dalam mulut
TERIMAKASIH SEMOGA MEMBANTU
39. Yang harus diperhatikan dalam keselamatan kerja di laboratorium
1. mengetahui alat-alat praktikum kimia serta ke gunaanya
2. mengetahui arti dari simbol-simbol yang terdapat pada laboratorium kimia
3. menggunakan alat-alat pelindung seperti : jas laboratorium,sepatu,dan sarung tangan khusus.mengingat beberapa bahan kimia dapat berbahaya
4. mematuhi aturan-aturan di laboratorium kimia
5.melakukan langkah-langkah secara berurutan
maaf kalo salah
semoga bermanfaat
1. cuci tangan terlebih dahulu
2. menggunakan sarung tangan
3. mengunakan masker dan kacamata
4.menggunakan jas yang sudah disediakan dilaboratorium
5.harus hati-hati .
40. saat bekerja di laboratorium selain dibutuhkan kedisiplinan tinggi dalam laboratorium dan tata tertib laboratorium itu juga harus tersedia alat keselamatan kerja Tuliskan lima contoh alat tersebut
Jawaban:
Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan ketika di laboratorium yaitu
1. Ketika bekerja di laboratorium selalu gunakan baju laboratorium dengan lengan panjang dan baju wajib dikancingkan untuk melindungi diri.
2. Gunakan sarung tangan ketika mengambil bahan atau larutan berbahaya, untuk menghindari terkena tangan.
3. Dilarang makan dan minum di laboratorium.
4. Bahan – bahan kimia diletakkan dalam lemari terpisah dengan larutan kimia.
5. Larutan kimia berbahaya tempatkan di ruang asam.
6. Limbah laboratorium pada laboratorium harus ditangani dengan baik dan benar, jangan sampai mencemari lingkungan sekitar.
7. Jangan meletakkan bahan – bahan yang dapat bereaksi jika saling berdekatan.
8. Ketika kalian mengambil bahan atau larutan kimia tidak boleh dikembalikan ke dalam botol penyimpanan kembali.
9. Ketika mencampurkan, memanaskan, menuangkan larutan dan lain – lain, jangan melakukannya berdekatan dengan tubuh kita atau orang lain.
10. Jika ingin mencium gas yang keluar jangan langsung dengan menggunakan hidung tetapi kibaskan gas yang timbul ke arah hidung kita.
11. Ketika ingin membaca volume larutan, selalu posisi kan mata sejajar dengan permukaan cairan dalam.
Penjelasan:
Keselamatan kerja di Laboratorium adalah upaya yang dapat dilakukan agar tidak terjadi kecelakaan dalam laboratorium. Maka, penting sekali untuk kita mengetahui bagaimana cara menggunakan alat – alat laboratorium, bahaya dari bahan – bahan kimia dan cara mengatasi jika terjadi kecelakaan di laboratorium.